BLORA, (beritaku.net) – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soetijono Blora meluncurkan mobil layanan antar pasien, pada Selasa (14/12/2021).
Bupati Blora, Arief Rohman mengatakan peluncuran mobil tersebut diharapkan semakin meningkatkan layanan yang ada di rumah sakit tersebut.
Sebab, pada tahun 2022 mendatang, dirinya menargetkan agar RSUD dr. Soetijono mampu menghasilkan pendapatan daerah sebesar Rp 70 miliar.
“Kedepannya kita target bisa Rp 70 miliar oleh karena itu untuk meningkatkan pelayanan, RSUD kami minta untuk selalu berinovasi salah satunya bagaimana ada mobil layanan antar pasien,” ucap Arief di lokasi.
Menurutnya, keberadaan mobil layanan antar pasien tersebut akan sangat bermanfaat bagi para pasien.
“Kalau memang keluarganya enggak ada mobil kendaraan bisa diantar pulang oleh mobil ini,” kata dia.
Selain pengadaan mobil layanan antar pasien, Arief menyarankan pihak rumah sakit sering melakukan studi tiru ke sejumlah rumah sakit lainnya.
“Kuncinya adalah pelayanan dan peningkatan SDM termasuk pendidikan untuk dokter-dokter kita ada yang beberapa ambil spesialis ini sangat kita dukung,” terang dia.
“Jadi kami yakin nanti rumah sakit ini akan semakin maju, nanti bekas gedung akper (akademi keperawatan) ini akan kita berikan ruang pelayanan VIP atau apapun, jadi terus kita kembangkan,” imbuhnya.
Sementara itu, Direktur RSUD dr Soetijono Blora, Puji Basuki mengatakan pihaknya siap memberikan pelayanan yang maksimal bagi para pasien yang berobat.
“Di tahun 2022 akan kita push untuk pengadaan poli eksekutif, jadi untuk memfasilitasi bagi masyarakat yang pengin ada fasilitas excellent, yang lebih cepat, lebih komprehensif, kita akan satukan titik tempat untuk buat poli eksekutif sehingga bagi pasien berkecukupan yang ingin punya previlledge ya kita siapkan,” jelas dia.
Sedangkan terkait keberadaan mobil layanan antar pasien, pihaknya sangat antusias melihat animo masyarakat.
“Kita memang baru ini pengadaan satu, kemudian di tahun mendatang akan kita tambah lagi sesuai dengan animo masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas layanan antar pasien, mudah-mudahan kita akan genjot untuk penambahan armada,” terang dia.